Liputan6.com, Missouri: Sebuah tornado besar menghantam kawasan kota kecil Joplin, Missouri, AS, pada Ahad kemarin. Tornado itu juga menewaskan sedikitnya 24 orang dan diduga akan terus bertambah. Demikian yang dilaporkan laman Associated Press, Senin (23/5).
Kabar ini juga sudah dikonfirmasikan oleh juru bicara pemerintah setempat Lynn Ostot. "Jumlah korban tewas sepertinya akan terus bertambah. Menurut kami, jumlah sekarang itu masih cukup sedikit," tegasnya.
Saat ini, Badan Perlindungan Nasional Missouri berencana untuk mencari dan menyusuri korban-korban terluka sampai malam hari. Sistem badai serupa yang menerjang kawasan AS lainnya sebulan lalu itu menyapu dari kawasan Oklahoma hingga ke Wiscounsin. Setidaknya satu orang tewas di Minneapolis.
Namun, kawasan yang terparah terjadi di Missouri dan lebih parah dari kehancuran kawasan selatan AS pada bulan lalu yang menewaskan hingga 300 orang. Menurut Onstot, tornado itu diyakini memiliki lebar hingga satu kilometer dan panjang 6,4 kilometer. Badai juga meratakan sebuah rumah sakit yang penuh sesak dengan pasien dan kompleks komersial, termasuk Home Depot, gedung perkantoran, restoran dan toko kelontong.
Gubernur Missouri Jay Nixon mengumumkan kondisi darurat dan mengaktifkan pasukan Garda Nasional dalam menanggapi bencana yang digambarkannya sebagai "kerusakan yang signifikan" di berbagai wilayah, termasuk Joplin. Di antara lokasi yang paling parah di Joplin adalah St. John`s Regional Medical Center, yang tampaknya langsung terhantam tornado.
Kabar ini juga sudah dikonfirmasikan oleh juru bicara pemerintah setempat Lynn Ostot. "Jumlah korban tewas sepertinya akan terus bertambah. Menurut kami, jumlah sekarang itu masih cukup sedikit," tegasnya.
Saat ini, Badan Perlindungan Nasional Missouri berencana untuk mencari dan menyusuri korban-korban terluka sampai malam hari. Sistem badai serupa yang menerjang kawasan AS lainnya sebulan lalu itu menyapu dari kawasan Oklahoma hingga ke Wiscounsin. Setidaknya satu orang tewas di Minneapolis.
Namun, kawasan yang terparah terjadi di Missouri dan lebih parah dari kehancuran kawasan selatan AS pada bulan lalu yang menewaskan hingga 300 orang. Menurut Onstot, tornado itu diyakini memiliki lebar hingga satu kilometer dan panjang 6,4 kilometer. Badai juga meratakan sebuah rumah sakit yang penuh sesak dengan pasien dan kompleks komersial, termasuk Home Depot, gedung perkantoran, restoran dan toko kelontong.
Gubernur Missouri Jay Nixon mengumumkan kondisi darurat dan mengaktifkan pasukan Garda Nasional dalam menanggapi bencana yang digambarkannya sebagai "kerusakan yang signifikan" di berbagai wilayah, termasuk Joplin. Di antara lokasi yang paling parah di Joplin adalah St. John`s Regional Medical Center, yang tampaknya langsung terhantam tornado.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar